BATAS KEIMANAN IBLIS
Ternyata keimanan Iblis itu hanya berada pada level 5, itulah yang menjadi sebab satu-satunya dia diusir dari surga.
Dia beriman betul adanya hari kiamat tetapi dia tidak mengimani adanya ketentuan qodlo dan qodar Allah, sebuah ketentuan tentang baik dan buruk, enak dan nggak enak, menyenangkan dan menyedihkan itu berasal dari Allah.
Apa akibatnya?
Dia menyombong diri tentang ilmunya, sombong dengan senioritasnya, sombong dengan pengalamannya, sombong dengan usianya, bahkan sombong dengan ketenarannya. Iblis kan memang sudah memiliki segalanya, semua yang diinginkan makhluk waktu itu sudah dimiliki Iblis, sehingga saat ada kejadian yang mencoreng mukanya dan merendahkan posisinya, maka sudah dipastikan dia tidak akan bisa menerimanya.
Iman level 6 hanya dimiliki oleh orang-orang yang bertaqwa dan ikhlas saja, dengan kata lain orang-orang yang memiliki kedua potensi ini tidak akan bisa ditembus oleh Iblis meskipun dia gunakan segala cara, paling tidak seperti itulah yang dikatakan Iblis sendiri.
Yang tidak disadarinya saat itu, bahwa perintah Allah untuk sujud kepada Bapak Adam dipahami sebagai sebuah penghinaan terhadap senioritasnya sebagai makhluk paling unggul saat itu.
Ini kesalahan besar.
Mestinya perintah itu dipahami sebagai sebuah taqdir yang harus diterima dengan ikhlas, bukan diterima dengan protes dan merasa lebih tahu.
Title : Batas Keimanan IBLIS
Description : BATAS KEIMANAN IBLIS Ternyata keimanan Iblis itu hanya berada pada level 5, itulah yang menjadi sebab satu-satunya dia diusir dari surga...